Jakarta - Para jawara keamanan cyber Indonesia mendapat tamu khusus beberapa waktu lalu, yakni kedatangan tamu ahli kemanan TI asal Jepang. Sang Samurai cyber pun melatih para jawara lokal.
IGN Mantra, Analis Senior Keamanan Informasi Internet Traffic Monitooring ID-SIRTII mengatakan, si Samurai Cyber kali ini memberikan pelatihan gratis dalam bentuk training bertajuk 'Malware Analysis Training' di ID-SIRTII.
Mereka yang dilatih berasal dari berbagai institusi penting di Indonesia seperti dari kepolisian RI, Kementerian Komunikasi dan Informatika, Internet Service Provider dan para peneliti kampus.
Siapakah si Samurai Cyber ini? Dia adalah Takayoshi Shiigi, Manager dan Analis Senior dari Analysis Center JPCERT/CC yang sudah bekerja di bidang cyber security selama 13 tahun.
Shiigi mengatakan bahwa orang Indonesia sangat mudah untuk diajak bekerja sama dan cepat mengerti dalam menggali ilmu-ilmu analisis malware. "Seberat apapun materi yang diberikan, orang-orang Indonesia tetap bertahan dan ingin menguasai ilmu-ilmu pertahanan cyber ini," kata Mantra, menggambarkan penilaian Shiigi.
Keisuke Kamata, Deputy Director of Global Coordination Division JPCERT/CC juga mengatakan, sepertinya analisis malware adalah ilmu baru bagi orang-orang Indonesia. Makanya mereka begitu antusias untuk dapat menguasainya.
Memang di Jepang, ilmu analisis malware sudah dipelajari di bangku kuliah sejak beberapa tahun lalu. Sementara penelitian di Jepang untuk bidang malware jauh lebih dalam untuk menangkis berbagai serangan cyber hacking.
"Kamata dan pemerintah Jepang sangat fokus terhadap berbagai penelitian dan pekerjaan menangkis serangan cyber hacking termasuk berbagai malware yang dikirim dari negara-negara lain, sehingga perlu kerja sama lebih lanjut dengan negara lain yang ingin bersama-sama menghalau serangan cyber," tutur Mantra.
Pemerintah Jepang pun berjanji akan memberikan berbagai pelatihan gratis bidang cyber security dan instruktur terbaik kepada putra putri Indonesia yang memang ingin fokus untuk memperkuat pertahanan informasi negara Indonesia baik sekarang dan di masa-masa yang akan datang.
( ash / fw )
IGN Mantra, Analis Senior Keamanan Informasi Internet Traffic Monitooring ID-SIRTII mengatakan, si Samurai Cyber kali ini memberikan pelatihan gratis dalam bentuk training bertajuk 'Malware Analysis Training' di ID-SIRTII.
Mereka yang dilatih berasal dari berbagai institusi penting di Indonesia seperti dari kepolisian RI, Kementerian Komunikasi dan Informatika, Internet Service Provider dan para peneliti kampus.
Siapakah si Samurai Cyber ini? Dia adalah Takayoshi Shiigi, Manager dan Analis Senior dari Analysis Center JPCERT/CC yang sudah bekerja di bidang cyber security selama 13 tahun.
Shiigi mengatakan bahwa orang Indonesia sangat mudah untuk diajak bekerja sama dan cepat mengerti dalam menggali ilmu-ilmu analisis malware. "Seberat apapun materi yang diberikan, orang-orang Indonesia tetap bertahan dan ingin menguasai ilmu-ilmu pertahanan cyber ini," kata Mantra, menggambarkan penilaian Shiigi.
Keisuke Kamata, Deputy Director of Global Coordination Division JPCERT/CC juga mengatakan, sepertinya analisis malware adalah ilmu baru bagi orang-orang Indonesia. Makanya mereka begitu antusias untuk dapat menguasainya.
Memang di Jepang, ilmu analisis malware sudah dipelajari di bangku kuliah sejak beberapa tahun lalu. Sementara penelitian di Jepang untuk bidang malware jauh lebih dalam untuk menangkis berbagai serangan cyber hacking.
"Kamata dan pemerintah Jepang sangat fokus terhadap berbagai penelitian dan pekerjaan menangkis serangan cyber hacking termasuk berbagai malware yang dikirim dari negara-negara lain, sehingga perlu kerja sama lebih lanjut dengan negara lain yang ingin bersama-sama menghalau serangan cyber," tutur Mantra.
Pemerintah Jepang pun berjanji akan memberikan berbagai pelatihan gratis bidang cyber security dan instruktur terbaik kepada putra putri Indonesia yang memang ingin fokus untuk memperkuat pertahanan informasi negara Indonesia baik sekarang dan di masa-masa yang akan datang.
( ash / fw )
0 komentar:
Posting Komentar